Kisah Para Rasul 1: 6-11 Menjadi Saksi Kristus Sampai ke Ujung Bumi
Peristiwa
kenaikan Tuhan Yesus ke sorga memberikan pengenalan kita akan kuasa Yesus bahwa
Ia telah menguasai langit dan bumi; kematian dan kehidupan. Kenaikan Tuhan
Yesus semakin meneguhkan iman kepercayaan kita akan kebangkitanNya dari antara
orang mati bahwa Yesus hidup untuk selama-lamanya, Yesus adalah Allah yang
hidup.
Babak pertama dari karya kesematan Tuhan Yesus telah berakhir bahwa
Yesus harus kembali kepada Bapa yang di sorga. Namun demikian itu bukanlah
akhir dari karya penyelamatan Tuhan Yesus, sebab sekarang kita memasuki babak kedua yaitu bahwa Tuhan Yesus
tetap bekerja melalui Roh Kudus (Kis. 1:1-2). Dan sambil kita menantikan babak ketiga yaitu ketika Yesus kembali
lagi nantinya sebagai Hakim yang adil (ayat 11).
Dari
peristiwa kenaikan Tuhan Yesus ke sorga ada hal-hal yang perlu kita perhatikan
agar kita juga akan mendapatkan kebangkitan dan hidup disorga yang telah
dipersiapkan Allah kepada kita.
1.
“Engkau tidak perlu mengetahui masa dan waktu”
Dari peristiwa kenaikan
Tuhan Yesus ini kita telah melihat bagaimana kesempurnaan kuasa dari Allah,
bahwa Yesus adalah benar-benar Tuhan dan Allah yang Esa. Sehingga tidak ada
yang harus kita ragukan lagi dari Allah. Ada hal yang berharga dapat kita petik
dari jawaban Yesus ini:
a).
Disetiap pergumulan hidup kita selalu saja ada pertanyaan-pertanyaan yang
mengganggu kehidupan kita yaitu kata “kapan?”. “Kapan semua penderitaan ini
akan berakhir?”; “sampai kapan Tuhan akan mengabulkan permohonan ku?” Masih
banyak lagi pertanyaan yang akan muncul dalam benak kita. Melalui peringatan
kenaikan Tuhan Yesus saat ini kita perlu mengingat kembali bahwa kuasa Allah
itu nyata dan “masa dan waktu” itu adalah milik Allah. Namun demikian yang
dituntut dari kita adalah iman kepercayaan akan kuasa Allah yang akan
memperlihatkan kuasaNya tepat pada waktunya.
b). Ada banyak
pengajar-pengajar sesat yang selalu mencoba merusak Firman yang telah
disampaikan oleh Allah, seperti kejaadian-kejadian yang sudah pernah terjadi
bahwa ada saja orang-orang yang meramalkan datangnya hari kiamat ataupun menetapkan
tanggal atau waktu kedatangan Tuhan Yesus untuk terakhir kalinya. Namun
peristiwa kenaikan Tuhan Yesus ingin meneguhkan kita kembali bahwa tidak
seorang pun yang dapat mengenahui kapan Yesus akan kembali lagi. Teguran yang
disampaikan oleh Allah melalui dua orang surahanNya ketika Yesus telah naik dan
tertutup awan, namun mereka masih saja menatap keatas dan mengatakan kepada
mereka “Mengapakah kamu berdiri melihat ke langit?” bahwa tidak ada gunanya
kita terus melihat ke atas mempertanyakan “kapan Tuhan itu akan datang
kembali?”; “kapan Tuhan akan datang menjemput saya?” atau “kemanakah Tuhan itu
pergi?”; “dimanakah sorga itu berada?”. Yang dapat kita yakini adalah bahwa
Tuhan telah memperlihatkan kuasaNya dan Ia akan kembali lagi nanti untuk menjemput
orang-orang percaya memasuki kerajaan sorga yang dipersiapkan oleh Allah.
Tinggal sekarang adalah bagaimana kita mempersiapkan diri kita, supaya suatu
saat ketika Tuhan datang kita layak memasuki kerajaanNya.
2.
Tuhan tidak pernah meninggalkan umat yang percaya
Walaupun Yesus telah
terangkat ke sorga bukanlah ingin menyatakan bahwa Tuhan Yesus tidak lagi
bersama-sama dengan kita. Malah sebaliknya bahwa Dia akan hadir kepada setiap
pribadi yaitu melalui Roh Kudus yang dicurahkan. Roh Kudus adalah kuasa Allah
yang senantiasa tinggal dalam setiap pribadi yang mempercayai Tuhan Yesus
sebagai Allah dan Juruselamat, seperti janji Tuhan Yesus yang tercatat dalam
Matius 28: 20 “Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senatiasa sampai kepada akhir
zaman”.
3.
Menjadi saksi Kristus
Tuhan mencurahkan kuasa Roh
Kudus bukan hanya sekedar Allah hadir ditengh-tengah kehidupan kita, namun
lebih daripada itu supaya kita dimampukan oleh Allah menjadi saksiNya
ditengah-tengah dunia ini. Kita tidak akan mampu menjadi saksi Kristus jika
hanya mengandalkan kekuatan kita. Bagaimana kita dapat menyatakan pada semua
orang melalui kehidupan kita bahwa kita memang benar-benar memiliki Allah yang
hidup dan berkuasa, sehingga melalui kehidupan kita orang lain semakin mengenal
dan juga ingin mengetahui Allah kita.
3 comments :
Sangat memberkati. Tuhan memberkati anda yang telah menuliskan kotbah ini.
Trima kasih
Trima kasih sangat bemberkati
Post a Comment