Khotbah dan Renungan Kristen

Kumpulan Bahan dan Khotbah Kristen terbaru, Kumpulan renungan kristen, Ilustrasi Khotbah, Ayat Emas Alkitab, Kumpulan Gambar Tuhan Yesus Kristus

Monday, April 29, 2024

Daniel 3: 8 Tuhan Dimuliakan Melalui Sikap dan Perbuatan Kita

 Daniel 3: 28

Berkatalah Nebukadnezar: "Terpujilah Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego! Ia telah mengutus malaikat-Nya dan melepaskan hamba-hamba-Nya, yang telah menaruh percaya kepada-Nya, dan melanggar titah raja, dan yang menyerahkan tubuh mereka, karena mereka tidak mau memuja dan menyembah allah manapun kecuali Allah mereka.

Yang menarik dari nas ini bahwa kata-kata ini keluar dari kesaksian Nebukadnezar yang menjatuhkan hukuman dengan mencampakkan Sadrakh, Mesakh, Abednego ke dalam perapian yang menyala-nyala karena mereka tidak mau menyembah patung emas yang didirikan oleh Nebukadnezar. Oleh kuasa Allah yang berkenan menyelamatkan mereka dari perapian yang menyala-nyala itu, dan sedikit pun mereka tidak ada yang terbakar, membuat raja Nebukadnezar kagum dengan kesetiaan iman mereka dan juga kepada Allah yang disembah oleh Sadrakh, Mesakh dan Abednego.

Kesetiaan iman dari Sadrakh, Mesakh dan Abednego ini menjadi teladan bagi kita dalam menunaikan tugas dan panggilan Tuhan kepada kita untuk memberitakan Injil Kristus. Disekitar kita mungkin ada orang yang tidak menyukai dan membenci kita karena kita adalah seorang pengikut Yesus, mereka yang selalu menaruh curiga kepada kita tanpa alasan. Namun justru dalam situasi yang seperti inilah kita dapat memberitakan Injil tidak dengan kata-kata, tetepi dengan sikap dan perbuatan. Kita tidak membalas kebencian dengan kebencian tetapi kita membalas kebencian dengan kebaikan. Kita mau menyatakan pada mereka bahwa kuasa Allah bekerja di dalam diri kita melalui perbuatan dan sikap kita yang selalu mendatangkan kebaikan.

Kesaksian dalam memberitakan Injil juga dapat kita lakukan seperti yang dialami oleh Sadrakh, Mesakh dan Abednego, bahwa mereka diberi pilihan dengan tetap setia kepada Allah mereka atau mereka berpaling dari imannya untuk menyembah patung emas. Tetapi mereka tetap konsisten pada imannya untuk tetap setia kepada Tuhan. Bahwa dalam hidup ini, kita bisa juga diperhadapkan pada pilihan-pilihan yang seperti ini. Yaitu ketika kita diperhadapkan untuk memilih tawaran nikmat dunia yang menggiurkan yang tidak berkenan kepada Tuhan atau kita menolaknya dengan  kehilangan yang kelihatannya nikmat.

Kita percaya bahwa berkat datangnya dari Tuhan, Dia yang berkuasa berbuat apapun yang terbaik dalam hidup ini. Dengan tetap setia kepada Tuhan kita tidak hanya memperoleh apa yang baik dari Tuhan, tetapi kita juga sudah menunaikan tugas dan panggilan kita untuk memberitakan kebenaran Injil Kristus yang dapat dilihat semua orang melalui sikap dan perbuatan kita. Seperti kesaksian Nebukadnezar ini yang memuji Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego demikianlah kita berharap bahwa orang yang disekitar kita akan memuji Allah kita melalui sikap dan perbuatan kita.

No comments :

About Metro

Powered by Blogger.

Popular Posts

Followers

Blog Archive

Popular Posts

Daniel 3: 8 Tuhan Dimuliakan Melalui Sikap dan Perbuatan Kita

 Daniel 3: 28

Berkatalah Nebukadnezar: "Terpujilah Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego! Ia telah mengutus malaikat-Nya dan melepaskan hamba-hamba-Nya, yang telah menaruh percaya kepada-Nya, dan melanggar titah raja, dan yang menyerahkan tubuh mereka, karena mereka tidak mau memuja dan menyembah allah manapun kecuali Allah mereka.

Yang menarik dari nas ini bahwa kata-kata ini keluar dari kesaksian Nebukadnezar yang menjatuhkan hukuman dengan mencampakkan Sadrakh, Mesakh, Abednego ke dalam perapian yang menyala-nyala karena mereka tidak mau menyembah patung emas yang didirikan oleh Nebukadnezar. Oleh kuasa Allah yang berkenan menyelamatkan mereka dari perapian yang menyala-nyala itu, dan sedikit pun mereka tidak ada yang terbakar, membuat raja Nebukadnezar kagum dengan kesetiaan iman mereka dan juga kepada Allah yang disembah oleh Sadrakh, Mesakh dan Abednego.

Kesetiaan iman dari Sadrakh, Mesakh dan Abednego ini menjadi teladan bagi kita dalam menunaikan tugas dan panggilan Tuhan kepada kita untuk memberitakan Injil Kristus. Disekitar kita mungkin ada orang yang tidak menyukai dan membenci kita karena kita adalah seorang pengikut Yesus, mereka yang selalu menaruh curiga kepada kita tanpa alasan. Namun justru dalam situasi yang seperti inilah kita dapat memberitakan Injil tidak dengan kata-kata, tetepi dengan sikap dan perbuatan. Kita tidak membalas kebencian dengan kebencian tetapi kita membalas kebencian dengan kebaikan. Kita mau menyatakan pada mereka bahwa kuasa Allah bekerja di dalam diri kita melalui perbuatan dan sikap kita yang selalu mendatangkan kebaikan.

Kesaksian dalam memberitakan Injil juga dapat kita lakukan seperti yang dialami oleh Sadrakh, Mesakh dan Abednego, bahwa mereka diberi pilihan dengan tetap setia kepada Allah mereka atau mereka berpaling dari imannya untuk menyembah patung emas. Tetapi mereka tetap konsisten pada imannya untuk tetap setia kepada Tuhan. Bahwa dalam hidup ini, kita bisa juga diperhadapkan pada pilihan-pilihan yang seperti ini. Yaitu ketika kita diperhadapkan untuk memilih tawaran nikmat dunia yang menggiurkan yang tidak berkenan kepada Tuhan atau kita menolaknya dengan  kehilangan yang kelihatannya nikmat.

Kita percaya bahwa berkat datangnya dari Tuhan, Dia yang berkuasa berbuat apapun yang terbaik dalam hidup ini. Dengan tetap setia kepada Tuhan kita tidak hanya memperoleh apa yang baik dari Tuhan, tetapi kita juga sudah menunaikan tugas dan panggilan kita untuk memberitakan kebenaran Injil Kristus yang dapat dilihat semua orang melalui sikap dan perbuatan kita. Seperti kesaksian Nebukadnezar ini yang memuji Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego demikianlah kita berharap bahwa orang yang disekitar kita akan memuji Allah kita melalui sikap dan perbuatan kita.

Artikel Terkait

Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Renungan Harian dengan judul Daniel 3: 8 Tuhan Dimuliakan Melalui Sikap dan Perbuatan Kita . Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://sukacitamu.blogspot.com/2024/04/daniel-3-8-tuhan-dimuliakan-melalui.html . Terima kasih!
Ditulis oleh: Porisman Lubis -

Belum ada komentar untuk " Daniel 3: 8 Tuhan Dimuliakan Melalui Sikap dan Perbuatan Kita "