Khotbah dan Renungan Kristen

Kumpulan Bahan dan Khotbah Kristen terbaru, Kumpulan renungan kristen, Ilustrasi Khotbah, Ayat Emas Alkitab, Kumpulan Gambar Tuhan Yesus Kristus

Friday, February 7, 2020

Mazmur 112: 1-10 Berbahagialah Orang Yang Takut Akan TUHAN

Bacaan Firman Tuhan: Mazmur 112: 1-10
Haleluya! Berbahagialah orang yang takut akan TUHAN, yang sangat suka kepada segala perintah-Nya. Anak cucunya akan perkasa di bumi; angkatan orang benar akan diberkati. Harta dan kekayaan ada dalam rumahnya, kebajikannya tetap untuk selamanya. Di dalam gelap terbit terang bagi orang benar; pengasih dan penyayang orang yang adil. Mujur orang yang menaruh belas kasihan dan yang memberi pinjaman, yang melakukan urusannya dengan sewajarnya. Sebab ia takkan goyah untuk selama-lamanya; orang benar itu akan diingat selama-lamanya. Ia tidak takut kepada kabar celaka, hatinya tetap, penuh kepercayaan kepada TUHAN. Hatinya teguh, ia tidak takut, sehingga ia memandang rendah para lawannya. Ia membagi-bagikan, ia memberikan kepada orang miskin; kebajikannya tetap untuk selama-lamanya, tanduknya meninggi dalam kemuliaan. Orang fasik melihatnya, lalu sakit hati, ia menggertakkan giginya, lalu hancur; keinginan orang fasik akan menuju kebinasaan.

Siapakah orang yang berbahagia? Apakah yang memiliki banyak harta? Yang terkenal? Banyak keturunan? Pangkat yang tinggi? Mungkin penilaian manusia mungkin berkata ‘ya’ tentu mereka orang yang berbahagia. Padahal nyatanya harta dan kehormatan tidak menjamin orang bahagia. Dalam kitab Mazmur ini, dikatakan orang yang berbahagia ialah orang yang takut akan Tuhan. Orang yang takut akan Tuhan akan selalu berbahagia, sebab firman Tuhan berkuasa dan bekerja dalam hidupnya.

1.       Firman Tuhan adalah kesukaan hidupnya
Yaitu orang yang menghidupi firman Tuhan bukan seperti budak yang siap perintah tetapi sebagai anak yang suka akan perintah dan ajaran bapanya.

Kebahagiaan orang yang takut akan Tuhan adalah karena firmanNya itu adalah penerang dan tuntunan baginya yang memudahkannya dalam segala usaha di dalam kehidupannya. Aturan dan firman Tuhan bukanlah hal yang membebani dan menakutkan untuk dilakukan, justru akan selalu merindukan sapaan firman Tuhan.

Sehingga, hidup dalam firman Tuhan bukanlah formalitas dan rutinitas yang dilakukan dengan keterpaksaan, tetapi menjadi kesukaan dalam hidupnya. Firman Tuhan berkuasa untuk menuntun kehidupannya untuk selalu merasakan berkat Tuhan yang melimpah dalam kehidupannya.

2.      Tingkah dan laku yang dihidupi firman Tuhan
Firman Tuhan tidak hanya menjadi berkat bagi diri sendiri, tetapi juga menjadi berkat bagi orang lain. Dia berbahagia menjadi seorang yang pengasih, penyayang dan berbelas kasih. Dia akan selalu rindu menjadi berkat bagi orang lain. Itulah orang kaya, orang rindu untuk berbagi, itulah orang yang terhormat yang memberikan dirinya menjadi pengasih dan penyayang

3.      Mempercayakan hidup kepada Tuhan
Kesulitan dan tantangan apapun yang terjadi, dia tetap yakin kepada pertolongan Tuhan, maka hatinya tetap teguh dan tidak takut. Sebagaimana rasul Paulus dalam nasehatnya berkata “bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan” (Filipi 4:4). Seperti apapun bentuk dari kesulitan yang kita hadapi, kita dengan hati yang teguh menyatakan iman kita bahwa Tuhan beserta kita, bahwa segala sesuatu akan mendatangkan kebaikan bagi mereka yang percaya kepada Tuhan.

Dalam segala hal kita adalah orang yang berbahagia, yang selalu memuji Tuhan. Sebab kita dapat merasakan bagaimana firman Tuhan itu hidup dan bekerja dalam diri kita. firman Tuhan yang menuntun langkah hidup kita, firman yang membuat kita menjadi pribadi yang berwibawa oleh firman yang bekerja dalam tingkah dan laku, firman yang memberikan kita keteguhan hati dalam menghadapi setiap persolan hidup.

Orang yang benar-benar beriman kepada Tuhan itu tidak hanya sebatas formalitas, rutinitas dan kebiasaan saja, tetapi firman itu benar-benar hidup dalam diri kita, sebagaimana Tuhan Yesus berkata “jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar daripada hidup keagamaan ahli-ahli taurat dan orang-orang farisi, sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga” (Matius 5: 20).


1 comment :

Unknown said...

Your Affiliate Profit Machine is ready -

Plus, making money with it is as simple as 1, 2, 3!

Here is how it all works...

STEP 1. Choose affiliate products you want to promote
STEP 2. Add some PUSH button traffic (it LITERALLY takes 2 minutes)
STEP 3. Watch the affiliate system explode your list and up-sell your affiliate products for you!

So, do you want to start making profits???

Check it out here

About Metro

Powered by Blogger.

Popular Posts

Followers

Blog Archive

Popular Posts

Mazmur 112: 1-10 Berbahagialah Orang Yang Takut Akan TUHAN

Bacaan Firman Tuhan: Mazmur 112: 1-10
Haleluya! Berbahagialah orang yang takut akan TUHAN, yang sangat suka kepada segala perintah-Nya. Anak cucunya akan perkasa di bumi; angkatan orang benar akan diberkati. Harta dan kekayaan ada dalam rumahnya, kebajikannya tetap untuk selamanya. Di dalam gelap terbit terang bagi orang benar; pengasih dan penyayang orang yang adil. Mujur orang yang menaruh belas kasihan dan yang memberi pinjaman, yang melakukan urusannya dengan sewajarnya. Sebab ia takkan goyah untuk selama-lamanya; orang benar itu akan diingat selama-lamanya. Ia tidak takut kepada kabar celaka, hatinya tetap, penuh kepercayaan kepada TUHAN. Hatinya teguh, ia tidak takut, sehingga ia memandang rendah para lawannya. Ia membagi-bagikan, ia memberikan kepada orang miskin; kebajikannya tetap untuk selama-lamanya, tanduknya meninggi dalam kemuliaan. Orang fasik melihatnya, lalu sakit hati, ia menggertakkan giginya, lalu hancur; keinginan orang fasik akan menuju kebinasaan.

Siapakah orang yang berbahagia? Apakah yang memiliki banyak harta? Yang terkenal? Banyak keturunan? Pangkat yang tinggi? Mungkin penilaian manusia mungkin berkata ‘ya’ tentu mereka orang yang berbahagia. Padahal nyatanya harta dan kehormatan tidak menjamin orang bahagia. Dalam kitab Mazmur ini, dikatakan orang yang berbahagia ialah orang yang takut akan Tuhan. Orang yang takut akan Tuhan akan selalu berbahagia, sebab firman Tuhan berkuasa dan bekerja dalam hidupnya.

1.       Firman Tuhan adalah kesukaan hidupnya
Yaitu orang yang menghidupi firman Tuhan bukan seperti budak yang siap perintah tetapi sebagai anak yang suka akan perintah dan ajaran bapanya.

Kebahagiaan orang yang takut akan Tuhan adalah karena firmanNya itu adalah penerang dan tuntunan baginya yang memudahkannya dalam segala usaha di dalam kehidupannya. Aturan dan firman Tuhan bukanlah hal yang membebani dan menakutkan untuk dilakukan, justru akan selalu merindukan sapaan firman Tuhan.

Sehingga, hidup dalam firman Tuhan bukanlah formalitas dan rutinitas yang dilakukan dengan keterpaksaan, tetapi menjadi kesukaan dalam hidupnya. Firman Tuhan berkuasa untuk menuntun kehidupannya untuk selalu merasakan berkat Tuhan yang melimpah dalam kehidupannya.

2.      Tingkah dan laku yang dihidupi firman Tuhan
Firman Tuhan tidak hanya menjadi berkat bagi diri sendiri, tetapi juga menjadi berkat bagi orang lain. Dia berbahagia menjadi seorang yang pengasih, penyayang dan berbelas kasih. Dia akan selalu rindu menjadi berkat bagi orang lain. Itulah orang kaya, orang rindu untuk berbagi, itulah orang yang terhormat yang memberikan dirinya menjadi pengasih dan penyayang

3.      Mempercayakan hidup kepada Tuhan
Kesulitan dan tantangan apapun yang terjadi, dia tetap yakin kepada pertolongan Tuhan, maka hatinya tetap teguh dan tidak takut. Sebagaimana rasul Paulus dalam nasehatnya berkata “bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan” (Filipi 4:4). Seperti apapun bentuk dari kesulitan yang kita hadapi, kita dengan hati yang teguh menyatakan iman kita bahwa Tuhan beserta kita, bahwa segala sesuatu akan mendatangkan kebaikan bagi mereka yang percaya kepada Tuhan.

Dalam segala hal kita adalah orang yang berbahagia, yang selalu memuji Tuhan. Sebab kita dapat merasakan bagaimana firman Tuhan itu hidup dan bekerja dalam diri kita. firman Tuhan yang menuntun langkah hidup kita, firman yang membuat kita menjadi pribadi yang berwibawa oleh firman yang bekerja dalam tingkah dan laku, firman yang memberikan kita keteguhan hati dalam menghadapi setiap persolan hidup.

Orang yang benar-benar beriman kepada Tuhan itu tidak hanya sebatas formalitas, rutinitas dan kebiasaan saja, tetapi firman itu benar-benar hidup dalam diri kita, sebagaimana Tuhan Yesus berkata “jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar daripada hidup keagamaan ahli-ahli taurat dan orang-orang farisi, sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga” (Matius 5: 20).


Artikel Terkait

Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Iman / Keselamatan / Khotbah Minggu / Penyertaan Tuhan / Pergumulan Hidup dengan judul Mazmur 112: 1-10 Berbahagialah Orang Yang Takut Akan TUHAN . Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://sukacitamu.blogspot.com/2020/02/mazmur-112-1-10-berbahagialah-orang.html . Terima kasih!
Ditulis oleh: Porisman Lubis -

1 Komentar untuk " Mazmur 112: 1-10 Berbahagialah Orang Yang Takut Akan TUHAN "

Unknown said...

Your Affiliate Profit Machine is ready -

Plus, making money with it is as simple as 1, 2, 3!

Here is how it all works...

STEP 1. Choose affiliate products you want to promote
STEP 2. Add some PUSH button traffic (it LITERALLY takes 2 minutes)
STEP 3. Watch the affiliate system explode your list and up-sell your affiliate products for you!

So, do you want to start making profits???

Check it out here