Bacaan
Firman Tuhan: Wahyu 12: 10-12
Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga berkata: "Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita. Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut. Karena itu bersukacitalah, hai sorga dan hai kamu sekalian yang diam di dalamnya, celakalah kamu, hai bumi dan laut! karena Iblis telah turun kepadamu, dalam geramnya yang dahsyat, karena ia tahu, bahwa waktunya sudah singkat."
Dalam
kitab Wahyu 12 ini kita dapat
melihat suatu penglihatan yang bisa dikatakan adalah kisah kelahiran atau
kedatangan Tuhan Yesus dari sudut pandang yang berbeda. Bahwa di balik dari
kisah kelahiran dan kedatangan Yesus yang kita ketahui dari kitab-kitab Injil
terjadi suatu peperangan hebat yang sangat menentukan bagi kehidupan di dunia
ini.
Seorang
perempuan yang berselubungkan matahari dan bulan di bawah kakinya sedang
mengeluh kesakitan karena hendak melahirkan, namun ada naga yang bekepala tujuh,
bertanduk sepuluh berdiri di depan perempuan itu yang mau menelan Anak yang
hendak dilahirkan itu. Ketika Anak itu lahir, langsung di bawa kepada Allah dan
ke takhtaNya.
Maka
terjadilah peperangan di sorga yaitu peperangan antara naga yang adalah gambaran
dari si iblis dikalahkan oleh malaikat-malaikat Tuhan. Namun naga itu beserta
malaikat-malaikatnya tidak dapat bertahan dan dilemparkan ke bumi berserta
malaikat-malaikatnya.
Maka
terdengarlah nyanyian kemenangan di sorga sebagaiamana yang telah kita baca di
dalam nas ini. Dalam nyanyian kemenagan ini hendak menerangkan pada kita bahwa
si iblis sudah semakin terdesak sebab sudah dikalahkan malaikat di sorga dan
juga dikalahkan di bumi oleh orang yang setia kepada Tuhan, namun akibat dari
kekalahan itu iblis semakin ganas.
Dalam
nyanyian kemenangan ini ada 3 berita besar yang hendak di suarakan kepada kita:
1. Tuhan Yesus adalah Allah yang berkuasa
di sorga dan dibumi
Dikatakan
di ayat 10 "Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita,
dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya”. Pikiran
dan kemampuan kita terbatas untuk dapat memahami segala hal yang terjadi di
dunia ini. Mungkin kita akan bertanya “dimana
Tuhan dalam kekacauan, penderitaan dunia ini?” “Mengapa Tuhan membiarkan
pengacau dan pendosa merajalela di dunia ini?” “dimana Tuhan di tengah
mewabahnya berbagai virus yang membuat manusia menderita?” manusia bisa
mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang keberadaan, kasih dan kebaikan Tuhan
di dunia ini, namun kita memiliki sudut pandang yang terbatas tentang bagaimana
Allah menyatakan kuasaNya sebagai Tuhan. Tetapi setidaknya kita mendapat
pencerahan melalui nas ini, bahwa dibalik segala sesuatu yang terjadi dalam
kehidupan ini bahwa Allah bekerja bertarung untuk kebaikan kita. Allah tidak
tinggal diam, sebab Dia adalah Allah yang berkuasa, yang memerintah di sorga
dan di bumi.
Tuhan kita Yesus Kristus adalah Raja yang berkuasa yang telah
menyatakan KerajaanNya di antara kita, yang datang untuk menyelamatkan kita
yang mau taat kepadaNya.
2. Berita sukacita
Sebagai
orang yang beriman kepada Tuhan Yesus selayaknya kita bersukacita sebab
seganas-ganasnya iblis tidak akan dapat mengalahkan orang yang setia kepada
Tuhan. Ada dua alasan mengapa kita dapat mengalahkan kuasa iblis.
Pertama:
adalah karena kuasa darah Kristus. Darah Anak Domba yaitu Yesus Kristus telah
di curahkan untuk keselamatan kita. Sebagaimana yang tertulis di Yesaya 53: 5 “Oleh
bilur-bilurNya kita menjadi sembuh”. Sebagaimana kita ketahui
pentingnya darah dalam tubuh kita bahwa darah memberikan kehidupan bagi tubuh
kita dan darah juga berguna untuk menyembuhkan luka-luka dan juga penyakit,
demikian juga dengan darah Kristus yang dicurahkan bagi kita, supaya kita
mendapatkan kehidupan yang baru dan juga kita diberi kesembuhan dari luka-luka
kita oleh dosa.
Sekalipun
kita bisa terluka oleh karena niat jahat si iblis, tetapi darah Kristus
berkuasa untuk menyembuhkan luka kita oleh dosa dan kejahatan kita.
Alasan
kedua membuat kita mendapat berita sukacita adalah: selicik-liciknya
seganas-ganasnya si iblis hendak menyesatkan kita KESETIAAN adalah kekuatan
kita. Mungkin si iblis berkata kepada kita “buat
apa kamu setia kepada imanmu jika kamu menjadi kehilangan nyawa, harta,
kesehatan, kebahagiaanmu?” Bagaimana iman kita menjawab berbagai persoalan dan
keadaan di dunia ini? Kita diperhadapkan pada dua pilihan, setia kepada Tuhan
akan membawa kemenangan dan berpaling dari Tuhan akan membawa kita pada
kekalahan. Si iblis sudah bersiap sedia kapan pun waktunya kita tidak setia
kepada Tuhan, namun tidak ada yang dapat diperbuatnya selama kita setia kepada
Tuhan.
3. Berita celaka
Celakalah
kamu hai orang yang tidak setia, celakalah kamu hai orang yang menyangkal
imannya, celakalah kamu hai orang yang tidak mau bertobat, lihatlah si iblis
begitu geramnya kepadamu. Tidak banyak lagi waktu bagi si iblis, dia sudah
terdesak, dia akan tarik siapa saja yang mau bersamanya dibinasakan untuk
selamanya, si iblis, setan itu siap untuk menyesatkan kita, memberitakan fitnah
yang tidak benar tentang Tuhan
Apa saja bisa dibuatnya
menjadi jalan untuk menarik kita bersamanya, sebab itu ingatlah nasehat rasul
Paulus di Kolose 3: 17, 23 “Dan segala sesuatu yang kamu lakukan
dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan
Yesus; apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti
untuk Tuhan dan bukan untuk manusia”
Nyanyian
kemenangan yang mengalahkan si iblis telah bergema dari sorga dari terdengar
sampai kepada kita, dan kita juga mau supaya nyanyian kemenangan ini kita
nyanyikan dalam hidup kita, lihat, si iblis sudah terdesak, tidak ada yang
dapat diperbuatnya kepada kita. Tuhan kita memerintah di sorga dan juga di bumi
yang telah bertindak untuk menyelamatkan kita.
Melalui
nas ini kita mau di ajak untuk menyanyikan kebesaran kuasa Tuhan, keselamatan
Tuhan melalui darahNya, dan juga kita mau menyanyikan kesetiaan kita kepadaNya.
Inilah kidung pujian yang indah di hadapan Tuhan, ketika kita mau untuk setia
dan taat hanya kepada Tuhan saja, ingat tidak ada yang bisa diperbuat si iblis
selama kita mau disembuhkan oleh darah Kristus dan juga setia kepadaNya.
Silahkan Kunjungi juga Channel YouTube Blog ini: Sukacitamu id untuk melihat video Renungan ini atau Video lainnya
No comments :
Post a Comment