Khotbah dan Renungan Kristen

Kumpulan Bahan dan Khotbah Kristen terbaru, Kumpulan renungan kristen, Ilustrasi Khotbah, Ayat Emas Alkitab, Kumpulan Gambar Tuhan Yesus Kristus

Wednesday, April 5, 2017

Yehezkiel 37: 1-14 | Akulah TUHAN



Bacaan Firman Tuhan: Yehezkiel 37: 1-14
Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN, pada saat Aku membuka kubur-kuburmu dan membangkitkan kamu, hai umat-Ku, dari dalamnya. Aku akan memberikan Roh-Ku ke dalammu, sehingga kamu hidup kembali dan Aku akan membiarkan kamu tinggal di tanahmu. Dan kamu akan mengetahui bahwa Aku, TUHAN, yang mengatakannya dan membuatnya, demikianlah firman TUHAN."

Dalam kitab Yehezkiel kita akan menemui kalimat sering muncul yaitu “Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah Tuhan”. Mengapa demikian? Sebab umat Israel telah kehilangan pengenalan akan Tuhan. Berulang-ulang Tuhan mengingatkan supaya bertobat namun mereka Yehezkiel penyampai firman Tuhan. 

Tuhan hendak menuntun mereka menuju air kehidupan, namun mereka seperti domba yang tidak mengenal suara gembalanya. Tuhan ada bersama mereka, namun perbuatannya seperti orang yang tidak mengenal Tuhan.

Demikian juga kita, apa yang terjadi pada umat Israel ini dapat terjadi pada kita. Bisa saja kita seperti orang yang tidak mengenal Tuhan walaupun kita ibadah dan mendengar firman Tuhan. Firman Tuhan yang dia baca dan dengarkan tidak menyatu dengan sikapnya.

Maka sebagai umat Tuhan, kita diingatkan untuk serius mendengarkan suara Tuhan. Apapun yang hendak kita kerjakan dan apapun yang sedang kita hadapi, ingatlah seperti yang dituliskan rasul Paulus “Ujilah segala sesuatu, dan peganglah yang baik” (1 Tess. 5:21).
Dalam nas ini, kondisi umat Israel digambarkan seperti “tulang-tulang kering”. Kondisi umat yang sudah mati secara rohani, yang hilang harapan dan putus asa. Maka gambaran tentang tulang-tulang kering ini dapat kita lihat dari dua sudut pandang:

1.      Akibat
Orang-orang yang tidak mengenal Tuhan akan menjadi tulang-tulang kering. Kematian adalah konsekuensi bagi orang yang membuat jarak atau orang yang menjauh dari Tuhan. Jika kita tidak mau lagi untuk di tuntun dan diarahkan oleh Tuhan. Maka Tuhan memberikan peringatan ‘silahkan jalani hidup semaumu’ supaya engkau mengenal bahwa akulah Tuhan.

2.      Kasih setia Tuhan
Namun sebaliknya dapat kita lihat, bahwa walaupun kelihatannya tulang-tulang kering itu tidak lagi berguna, namun Tuhan mengingatkan kita bahwa Tuhan dapat berbuat atas tulang-tulang kering itu sehingga hidup kembali.

Kehidupan yang digambarkan seperti tulang-tulang kering ini dapat kita jumpai dalam kehidupan ini. Bisa karena beratnya tekanan hidup, beratnya tantangan kehidupan membuat kita seperti tulang-tulang kering yang putus asa hilang harapan. Namun Tuhan berfirman bagi kita saat ini, bahwa tidak ada yang mustahil bagi Tuhan karena kasihNya yang begitu besar bagi kita. Apapun Tuhan dapat lakukan untuk meneguhkan kita, untuk dapat menegakkan kita menjalani kehidupan ini.

Maka saat ini kita ditantang untuk menguji bagaimana kasih setia Tuhan pasti akan dapat membangkitkan kita dari keterpurukan. Ujilah betapa dahsyatnya kuasa Tuhan dalam hidupmu, sehingga engkau mengenal bahwa Akulah Tuhan.

***
Firman Tuhan bagi kita saat ini untuk menegaskan bagaimana Tuhan serius dan akan menepati setiap Firman yang keluar dari mulutNya. Pada satu sisi, firmanNya adalah ancaman yang menakutkan, namun di sisi yang lain kita melihat bagaimana komitmen kasih setia Tuhan yang pasti akan tergenapi.

No comments :

About Metro

Powered by Blogger.

Popular Posts

Followers

Blog Archive

Popular Posts

Yehezkiel 37: 1-14 | Akulah TUHAN



Bacaan Firman Tuhan: Yehezkiel 37: 1-14
Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN, pada saat Aku membuka kubur-kuburmu dan membangkitkan kamu, hai umat-Ku, dari dalamnya. Aku akan memberikan Roh-Ku ke dalammu, sehingga kamu hidup kembali dan Aku akan membiarkan kamu tinggal di tanahmu. Dan kamu akan mengetahui bahwa Aku, TUHAN, yang mengatakannya dan membuatnya, demikianlah firman TUHAN."

Dalam kitab Yehezkiel kita akan menemui kalimat sering muncul yaitu “Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah Tuhan”. Mengapa demikian? Sebab umat Israel telah kehilangan pengenalan akan Tuhan. Berulang-ulang Tuhan mengingatkan supaya bertobat namun mereka Yehezkiel penyampai firman Tuhan. 

Tuhan hendak menuntun mereka menuju air kehidupan, namun mereka seperti domba yang tidak mengenal suara gembalanya. Tuhan ada bersama mereka, namun perbuatannya seperti orang yang tidak mengenal Tuhan.

Demikian juga kita, apa yang terjadi pada umat Israel ini dapat terjadi pada kita. Bisa saja kita seperti orang yang tidak mengenal Tuhan walaupun kita ibadah dan mendengar firman Tuhan. Firman Tuhan yang dia baca dan dengarkan tidak menyatu dengan sikapnya.

Maka sebagai umat Tuhan, kita diingatkan untuk serius mendengarkan suara Tuhan. Apapun yang hendak kita kerjakan dan apapun yang sedang kita hadapi, ingatlah seperti yang dituliskan rasul Paulus “Ujilah segala sesuatu, dan peganglah yang baik” (1 Tess. 5:21).
Dalam nas ini, kondisi umat Israel digambarkan seperti “tulang-tulang kering”. Kondisi umat yang sudah mati secara rohani, yang hilang harapan dan putus asa. Maka gambaran tentang tulang-tulang kering ini dapat kita lihat dari dua sudut pandang:

1.      Akibat
Orang-orang yang tidak mengenal Tuhan akan menjadi tulang-tulang kering. Kematian adalah konsekuensi bagi orang yang membuat jarak atau orang yang menjauh dari Tuhan. Jika kita tidak mau lagi untuk di tuntun dan diarahkan oleh Tuhan. Maka Tuhan memberikan peringatan ‘silahkan jalani hidup semaumu’ supaya engkau mengenal bahwa akulah Tuhan.

2.      Kasih setia Tuhan
Namun sebaliknya dapat kita lihat, bahwa walaupun kelihatannya tulang-tulang kering itu tidak lagi berguna, namun Tuhan mengingatkan kita bahwa Tuhan dapat berbuat atas tulang-tulang kering itu sehingga hidup kembali.

Kehidupan yang digambarkan seperti tulang-tulang kering ini dapat kita jumpai dalam kehidupan ini. Bisa karena beratnya tekanan hidup, beratnya tantangan kehidupan membuat kita seperti tulang-tulang kering yang putus asa hilang harapan. Namun Tuhan berfirman bagi kita saat ini, bahwa tidak ada yang mustahil bagi Tuhan karena kasihNya yang begitu besar bagi kita. Apapun Tuhan dapat lakukan untuk meneguhkan kita, untuk dapat menegakkan kita menjalani kehidupan ini.

Maka saat ini kita ditantang untuk menguji bagaimana kasih setia Tuhan pasti akan dapat membangkitkan kita dari keterpurukan. Ujilah betapa dahsyatnya kuasa Tuhan dalam hidupmu, sehingga engkau mengenal bahwa Akulah Tuhan.

***
Firman Tuhan bagi kita saat ini untuk menegaskan bagaimana Tuhan serius dan akan menepati setiap Firman yang keluar dari mulutNya. Pada satu sisi, firmanNya adalah ancaman yang menakutkan, namun di sisi yang lain kita melihat bagaimana komitmen kasih setia Tuhan yang pasti akan tergenapi.

Artikel Terkait

Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Dosa / Epistel / Firman Allah / Muzijat Tuhan / Roh Kudus dengan judul Yehezkiel 37: 1-14 | Akulah TUHAN . Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://sukacitamu.blogspot.com/2017/04/yehezkiel-37-1-14-akulah-tuhan.html?m=0 . Terima kasih!
Ditulis oleh: Porisman Lubis -

Belum ada komentar untuk " Yehezkiel 37: 1-14 | Akulah TUHAN "