Laman

Saturday, July 18, 2015

Markus 6: 30-34+53-56 | Keselamatan Orang Yang Mencari Yesus



Bacaan Firman Tuhan: Markus 6: 30-34+53-56
Jika kita membayangkan dan merenungkan yang terjadi dari kedua kisah yang baru kita baca ini, maka kita akan menemukan bagaimana minat dan kerinduan orang banyak kepada Yesus, walaupun Yesus dan murid-muridNya sudah menyingkir ke Betsaida tetap orang banyak mengikutiNya, begitu juga ketika Yesus mendarat di Genesaret semua orang langsung berlari menghampiriNya.

Disisi yang lain, kita dapat melihat bagaimana respon Yesus melihat minat orang banyak itu untuk menghampiriNya sampai Yesus tergerak oleh belas kasihan. Tanpa pikir panjang Yesus memberikan pengajaran dan kesembuhan kepada orang-orang yang mencariNya.

Mereka seperti kawanan domba yang tercerai berai tanpa ada yang menggembalakan. Mereka membutuhkan pengajaran dan kesembuhan, haus akan kebenaran Tuhan, mereka bagaikan domba yang berlari dengan luka yang dideritanya, maka hati Yesus tergerak oleh belas kasihan. 

Maka kita akan katakan bahwa sesungguhnya mereka tidak salah orang, mereka tahu siapa yang dapat memberikan pengajaran dan kesembuhan kepada mereka. Kita patut bersyukur Tuhan yang telah menyatakan kuasaNya kepada kita. Kita telah memiliki Gembala yang baik, gembala yang setia menuntun kita menuju keselamatanNya. Yesus telah menjadi keselamatan bagi kita. 

Tuhan Yesus membuka pintu selebar-lebarnya kepada setiap yang mau datang kepadaNya, untuk menerima pengajaran dan kuasaNya menyelamatkan. Kita menyadari bahwa yang dapat membimbing dan mengajar kita bukanlah dunia ini, yang memberikan kesembuhan bagi kita bukanlah dunia ini. Hanya Yesus satu-satunya yang mengerti dan yang benar-benar perduli atas kehidupan kita. Sebab Dia adalah Gembala yang baik, yang memberikan nyawanya untuk keselamatan kita.

Tuhan Yesus tidak akan katakan lelah ataupun tidak memiliki waktu sehingga Dia tidak sempat lagi untuk ditemui. Tidak perlu kita mengisi daftar antrian atau membuat temu janji dulu baru kita boleh datang padaNya. Justru sebaliknya yang terjadi, Dialah yang datang ke dalam hidup kita, yang memberikan diriNya demi keselamatan kita. 

Dunia yang dipenuhi dengan dosa tidak akan pernah mau untuk memikirkan yang terbaik bagi kita, hanya akan memperbudak kita. Namun Tuhan mau perduli atas kehidupan kita. Nas kita ini ingin mengajak kita mengenal pribadi Yesus lebih dalam lagi, bahwa kasih Tuhan itu nyata.

No comments:

Post a Comment