Bacaan Firman Tuhan: Mazmur 121: 1b-7
Para peziarah yang melakukan perjalanan naik ke Yerusalem maupun
kembalinya mereka ketempat kediamannya memperlihatkan kesulitan dan bahaya
dalam perjalanan yang mereka lalui bisa saja ada bahaya maupun bencana yang
mengusik keselamatan mereka. Namun
demikian, walaupun pikiran seperti itu muncul, mereka dengan yakin dan penuh
sukacita menyatakan “Pertolonganku ialah
dari TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi”.
Mazmur ini memperlihatkan keyakinan pada perlindungan Tuhan
yang pasti kepada umat yang sedang berjalan menuju maupun kembali dari ‘rumah
Tuhan’. Bahwa umat yang mengarahkan tujuan dan yang mengawali hidupnya kepada
Tuhan akan mendapatkan perlindungan. Sukacita dan kebahagiaan orang percaya
dalam menjalani kehidupannya adalah karena iman kepada Tuhan satu-satunya
sumber kehidupan, yang tidak pernah telelap untuk menjaga dan yang senantiasa
menuntun disisi umatNya.
Melalui Mazmur ini kita belajar bagaimana umat Allah yang
melakukan perjalanan ziarah tanpa ragu dan bersungut-sungut. Iman menjadi
andalan perjalanan hidup umat yang percaya kepada Tuhan yang berkuasa atas
segala sesuatu, betapapun sulit dan berbahayanya jalan yang akan dilalui.
Semangat umat Allah dalam perjalanan ziarah yang dilakukannya
mengajar dan mengingatkan kita pada kuasa Allah. Walaupun kita tidak bisa
melihat bahaya maupun kesulitan yang dapat menghalangi perjalanan kehidupan
kita, namun kuasa Allah akan bekerja menyelamatkan dan memberikan yang terbaik
kepada setiap orang yang melangkahkan kehidupannya dengan iman teguh kepada
Tuhan.
Seperti perjalanan ziarah yang harus menghadapi tantangan
bahaya sebelum tiba di kota Allah. Demikian halnya perjalanan kehidupan kita,
bahwa hanya Tuhan satu-satunya penyelamat yang sejati yang menciptakan alam
semesta. Walaupun ada banyak tawaran-tawaran keselamatan yang dicoba diberikan
oleh manusia, namun itu bukanlah keselamatan yang sejati. Kuasa Allah yang
sejati telah diperlihatkan pada kita di
dalam Yesus Kristus, yang menjadi juruselamat kehidupan kita yang abadi. Hidup
orang percaya kepada Kristus bukanlah hidup yang di lingkupi ketakutan dan
kekawatiran, tetapi hidup orang percaya adalah hidup orang-orang yang
bersukacita dan semangat mengandalkan kuasa Allah.
No comments:
Post a Comment